Sabtu, 31 Januari 2009

Tips mengatasi kenakalan remaja dan Faktor Penyebab Kenakalan Remaja

KENAKALAN REMAJA DI MASYARAKAT

Kenakalan remaja di era modern ini sudah melebihi batas yang sewajarnya. Banyaknya anak dibawah umur yang sudah mengenal Roko, Narkoba, Freesexs, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya. Fakta ini sudah tidak dapat diungkuri lagi. Anda dapat melihat brutalnya remaja jaman sekarang. Dan saya pun pernah melihat dengan mata kepala saya sendiri keetika sebuah anak kelas satu SMA di kompelks saya, ditangkap/diciduk POLISI akibat menjadi seorang bandar gele atau yang lebih kita kenal dengan ganja. Dan saya juga pernah melihat sekelompok pengamen di lampu merah yang berusia remaja menggores mobil seseorang, akibat tidak diberi uang! Padahal itu sudah resiko pengamen jika tidak diberi uang.

Hal ini semua bisa terjadi karena adanya faktor-faktor kenakalan remaja berikut:

- Kurangnya kasih sayang orang tua.

- Kurangnya pengawasan dari orang tua.

- pergaulan dengan teman yang tidak sebaya.

- peran dari perkembangan iptek yang berdampak negatif.

- Tidak adanya bimbingan kepribadian dari sekolah.

- Dasar-Dasar Agama yang kurang.

- Tidak adanya media penyalur bakat dan hobinya.

- kebasan yang berlebihan.

- masalah yang dipendam.

Dan saya dapat memberikan beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah kenakalan remaja, yaitu :

- Perlunya kasih sayang dan perhatian dari orang tua dalam hal apapun.

- Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak mengekang. contohnya: Kita boleh saja membiarkan dia melakukan apa saja yang masih sewajarnya, dan apabila menurut pengawasan kita dia telah melewati batas yang sewajarnya, kita sebagai orangtua perlu memberi tahu dia, apa dampak dan akibatnya bila dia melakukan hal yang sudah melewati batas tersebut.

- Biarkanlah dia bergaul dengan teman yang sebaya. yang hanya beda umur 2 atau 3 tahun baik lebih tua dengan dia. Karena apabila kita membiarkan dia bergaul dengan teman main yang sangat tidak sebay dengan dia, yang gaya hidupnya sudah pasti berbeda, maka dia pun bisa terbawa gaya hidup yang sudah pasti belum dia bisa terima dan jalani.

- Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media kominikasi. seperti tv internet, radio, handphone, dll.

- Perlunya bimbingan kepribadian di sekolah. karena di sekolah, tempat dimana anak lebih banyak menghabiskan waktunya setelah rumah.

- Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak dini, seperti beribadah, Mengaji, Sholat, ke Gereja, dll.

- Kita perlu mendukung hobi yang dia inginkan selama itu masih positif untuk dia. Jangan pernah kita mencegah Hobi dan Bakatnya yang dia sukai bersifat Positif. Karena itu dapat menggangu kepribadiannya dan kepercayaan dirinya.

- Anda sebagai orang tua harus menjadi tempat CURHAT yang nyaman untuk anak anda. Sehingga anda dapat membimbing dia ketika ia sedang menghadapi masalah.

Terima Kasih telah membaca artikel ini. Semoga dapat berguna bagi anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar